Ihwal






Tabloid Mingguan Alchairaat

Fokus Utama

Fokus Khusus

Berita dalam Gambar

Editorial

Lingkungan

Budaya

Ihwal

Hubungi Kami

Iklan dan Pariwara

Buku Tamu

  


Ihwal


Salah Manajemen Waktu

KALAU punya keinginan saja tanpa disertai usaha ekstra, tentu saja sulit untuk terwujud. Perlu rencana matang dan pelaksanaan yang sungguh-sungguh untuk hasil terbaik. Lihat saja Oppie Andaresta, hatinya tak tahan ingin momongan, tapi tak juga kesampaian gara-gara pengaturan waktu yang acak-acakan.

Oppie di rumah, sang suami banyak urusan. Suaminya di rumah, Oppie sibuk mengurusi albumnya. Itulah, tak heran pasangan Indonesia-Amerika ini tak kunjung punya si buah hati. Sudah sejak September 2000 lalu, Oppie menikah dengan Kurt, lelaki bule pilihannya. Setengah tahun perkawinan mereka, selama itu pula pasangan itu sibuk dengan pekerjaan masing-masing.

Oppie dan Kurt akhirnya sulit mencari waktu untuk bersantai berduaan. Padahal, Oppie tak pernah dengan sengaja berusaha mencegah kehamilan. Dia maupun sang suami, sama-sama ingin segera punya anak. Oppie memang sedang sibuk menyelesaikan proyek album barunya, bertajuk Hitam Putih. Sedangkan Kurt, pekerjaannya dalam bidang panggung dan produksi musik benar-benar menyita waktu.

Nah, saat keduanya bertemu, hanya waktu tidur saja yang tersisa. "Gue capek, ya gue tidurlah," aku Oppie polos. Untunglah, Kurt memang orang yang serba terbuka dan punya toleransi tinggi. "Dia ngerti banget, dia support gue," ujar Oppie kepada detikcom, Jumat (6/4/2001). Alhasil, mereka berdua tetap bahagia menjalani kehidupan rumah tangga yang penuh dengan jadwal kerja.

Namun, bagaimana pun, Oppie tetap berharap, secepatnya bisa mempersembahkan seorang bayi mungil untuk Kurt dan keluarganya –dan tentu saja terutama untuk dirinya sendiri. "Gue pengen anak laki," kata dia. "Tapi, gue lagi subur, suami gue pergi, gimana mau hamil ya?" sambung dia berguman. "Ya, salah manajemen waktu, nih," tandas Oppie lagi, seolah baru tersadar.


Oppie Andaresta

Bondan Gunawan
"Love Affair Itu Enggak Ada"


Bisa jadi, lantaran dikaitkan dengan perceraian Meriam Bellina-Adi Surya Abdi, mantan Sekretaris Negara Bondan Gunawan tak lagi menggemari

brownies. "Sekarang saya suka berondong jagung," katanya. Kabar burung memang menyebut Bondan sebagai penyebab perceraian Meriam-Adi, yang sudah sepuluh tahun menikah. Hal itu tentu saja membuat Bondan jadi gerah. Berikut "pengakuan" Bondan kepada Victoria Sidjabat dari FORUM.
Sebenarnya bagaimana sih hubungan Anda dan Meriam?
Hubungan saya dan Meriam itu hubungan pertemanan biasa saja. Sama seperti saya berteman dengan artis lainnya, seperti Cornelia Agatha, Ari Sihasale, dan sebagainya. Enggak ada love affair atau pacar-pacaran.

Tapi, nama Anda disebut-sebut dalam berita perceraiannya?
Apa hubungannya dengan saya? Wong, ia menggugat suaminya diizinkan pengadilan, berarti gugatannya kan benar... Jika ada saya, tidak bakalan disetujui pengadilan.

Kabarnya Anda pelanggan setia brownies buatan Meriam?
Bukan langganan. Memang, saya pernah membeli...

Tapi, membelinya sampai beberapa kali dan datang sendiri ke rumah Meriam, kan...
Ha... ha... ha... Rumah Meriam saja saya enggak tahu di mana. Memangnya saya kurang kerjaan?

Bagaimana sikap keluarga di rumah?
Anak-istri saya sempat menanyakan. Saya terangkan apa adanya. Enggak ada apa-apa antara saya dan Meriam. Saya berusaha setia kepada istri saya, yang sudah mendampingi saya lebih dari 30 tahun. Apalagi saya sudah punya satu cucu.

Masih suka brownies, kan?
Sekarang saya suka membeli berondong jagung, enggak brownies lagi, he... he... he


 

Bondan Gunawan